: atas nama angin
yang mengubah jalan laju perahu
ijinkan aku berputar melawan arahmu
ada titik di kejauhan
tempat tujuku mencari haluan
gelombang pasang hantam lajuku
perahu laju guncang menari
teringat awak ujung buritan
bersiap diri turunkan sampan
engkau perahu perahu laju
terus menuju titik di depan
meski karam tenggelam badan
badan terkulai hingga daratan
ibarat aku mencari raja
raja tak perlu bekalnya doa
bergetar jiwa hati meronta
bukan surga pula neraka
januari, 2011
No comments:
Post a Comment